Donor Darah Tahap Kedua, Amil BMA Sumbang Darah 49 Kantong

  • Share this:
post-title

Banda Aceh - Baitul Mal Aceh (BMA) kembali menggelar Donor Darah Tahap II Tahun 2022, Senin (06/06/2022). 

Kegiatan yang berlangsung di Instalasi Unit Transfusi Darah, Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin itu berhasil mengumpulkan darah sebanyak 49 kantong. Jumlah tersebut melampaui target 25 kantong atau naik mencapai 196 persen. 

Kepala Sekretariat BMA, Rahmad Raden mengucapkan terima kasih banyak kepada aparatur sipil negara (ASN), tenaga profesional, tenaga kontrak dan amil relawan di lingkungan BMA yang telah bersedia mendonorkan darahnya. Kegiatan ini tentunya untuk membantu para pasien yang membutuhkan darah dengan segera.

“Kegiatan sosial ini juga bagian kepedulian para amil BMA kepada masyarakat selain melaksanakan kewajibannya dalam mengelola zakat, infak, wakaf dan harta keagamaan lainnya,” kata Rahmad.

Rahmad menambahkan aksi donor darah yang dilaksanakan pihaknya itu merupakan tindak lanjut dari surat Gubernur Aceh Nomor 440/6603, tanggal 24 April 2022 perihal Jadwal Donor Darah Tahap II Tahun 2022 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Aceh.

“Alhamdulillah pada aksi tahap kedua ini, BMA berhasil mengumpulkan darah 49 kantong dan ini melampaui 196 persen dari yang ditargetkan sebanyak 25 kantong,” kata Rahmad.

Ia menjelaskan sebagian pegawainya itu ada yang tidak bisa mendonorkan darahnya dikarenakan faktor kesehatan. Di antaranya karena kekurangan HB, konsumsi obat, dan belum sampai waktu untuk donor.

“Donor darah tersebut juga dalam rangka memenuhi kebutuhan persediaan darah untuk membantu pasien tanggap darurat yang membutuhkan darah segera. Di antaranya thalasemia, kecelakaan, ibu melahirkan dan persiapan operasi besar,” kata Rahmad Raden.

Saat ini, terang dia, Pemerintah Aceh terus melanjutkan ‘Gerakan Donor Darah’ kepada seluruh SKPA yang telah dimulai sejak tahun 2020.

“Untuk itu kami mengucapkan terima kasih banyak kepada para amil BMA atas partisipasinya dalam donor darah ini. Karena sekantong darah yang Anda sedekahkan adalah nyawa bagi yang lain,” pungkas Rahmad Raden.

Reporter : Murdani TijueE

Editor : Hayatullah