BMA Optimalkan Pelayanan Muzakki

  • Share this:
post-title

Banda Aceh -- Baitul Mal Aceh (BMA) terus melakukan peningkatan pelayanan dan memudahkan muzakki (wajib zakat) dan munfik (pembayar infak) menunaikan zakat dan infak  melalui BMA. Untuk ini, dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, BMA melakukan perbaikan layanan,  diantaranya bekerjasama dengan Bank Aceh melakukan pengadaan mesin EDC (Electronic Data Capture), untuk mendukung proses penerimaan penyetoran zakat dan infak dengan menggunakan kartu debit atau kredit. 

Anggota Badan BMA, Dr Abdul Rani Usman berharap, dengan adanya mesin EDC  lebih memudahkan muzakki dan munfik menunaikan zakat atau infak di BMA. “Alhamdulilah di Baitul Mal Aceh sudah tersedia mesin EDC. Semoga dengan mesin ini  bisa memberikan kemudahan dan  kenyamanan bagi muzakki dan munfik dalam membayar zakat dan infak. Jadi  saat datang ke BMA muzakki dan munfik cukup membawa ATM saja, lalu zakat atau infak bisa ditunaikan dengan menggunakan mesin EDC,” ungkapnya.

Selain pengadaan mesin EDC,  kata Kabag Pengumpulan Sekretariat BMA, Arif Arham,  dilakukan pembenahan lainnya misalnya penyediaan ruang khusus muzakki yang dilengkapi dengan mesin penghitung uang dan AC untuk kenyamanan dalam menunaikan zakat yang  sebelumnya dilakukan langsung di meja counter. Kemudian, pengadaan TV Data yang diupdate setiap Jum’at, sehingga siapapun dapat melihat dan mengetahui perkembangan terbaru pengumpulan zakat, infak, dan harta keagamaan lainnya di BMA. 

Arif Arham menambahkan, BMA juga mengintensifkan sosialisai  zakat dan infak ke instansi vertikal dan perusahaan-perusahaan swasta dan BUMN/BUMD di Aceh. Hal ini  untuk mendorong muzakki dan munfik menunaikan zakat atau infak melalui BMA,  serta membentuk Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di instansi masing-masing. “Amil BMA juga siap melakukan layanan penjemputan zakat dan infak individu dan dari UPZ,” katanya. 

Arif Arham menjelaskan, dampak dari peningkatan pelayanan muzakki dan munfik tahun ini, jumlah pengumpulan zakat dan infak meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Per 23 Desember 2022, capaian pengumpulan zakat dan infak BMA mencapai  Rp  90,19 miliar dari target Rp  85,5 miliar. Realisasinya sudah mencapai 105,49%,” kata Arif Arham. 


Laporan: Juliani

Editor: Sayed MH