Search
By admin
Banda Aceh- Baitul Mal Aceh (BMA) melaksanakan verifikasi bagi 349 santri penghafal Al-Qur'an di seluruh Aceh mulai dari tanggal 18 hingga 24 Juli. Program ini diinisiasi dengan tujuan untuk meringankan beban para santri penghafal Al-Qur'an yang berasal dari keluarga miskin.
Plt. Kepala Sekretariat BMA, Didi Setiadi, Senin (24/7/2023) menyatakan bahwa melalui program ini, BMA berupaya memberikan dukungan finansial kepada para calon mustahik dengan memberikan dana beasiswa sebesar Rp. 1 juta setiap bulannya selama 12 bulan. Dana beasiswa tersebut akan diberikan kepada calon mustahik yang telah lulus verifikasi.
"Harapan kita bahwa bantuan ini dapat sedikit meringankan beban para santri yang tengah menghafal Al-Qur'an," ujarnya.
Dia menambahkan bantuan ini sekaligus menjadi motivasi bagi mereka untuk terus mengejar prestasi dalam menghafal kitab suci tersebut.
Selain itu, BMA juga berharap program ini akan berkontribusi dalam mencetak dai-dai penghafal Al-Qur'an di Aceh, pungkasnya.
Sementara itu, Ustadz Fahmi Rahman, pimpinan Dayah Mambaul Qur'an Aceh Singkil, mengucapkan rasa terima kasih yang besar kepada BMA atas inisiatif program bantuan beasiswa untuk para penghafal Al-Qur'an. Dia menyampaikan bahwa selama ini BMA telah menunjukkan perhatian yang cukup besar terhadap para santri penghafal Al-Qur'an.
"Bantuan beasiswa yang diberikan oleh BMA ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi para penghafal Al-Qur'an yang membutuhkan dukungan dalam perjalanan pendidikan dan hafalan mereka," katanya.
Dia mengharapkan dengan adanya program ini dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi kemajuan dunia pendidikan dan keagamaan di Aceh.
Reporter: Muzzammil
Editor: Arif Arham
