Search
By Admin
Banda Aceh, baitulmal.acehprov.go.id - Baitul Mal Aceh (BMA) bersama Serambi Indonesia menyelenggarakan acara Launching Buku "Rekam Jejak Dua Windu Baitul Mal Aceh", Selasa (28/11/2023), di Grand Aceh Hotel, Banda Aceh. Acara ini diisi dengan bedah buku bersama Prof. Dr. Nazaruddin A. Wahid, MA, Ihan Nurdin, dan Dr. M. Jamil Ibrahim, SH, MH, MM. Dari Serambi Indonesia hadir Zainal Arifin yang mengupas tentang "Strategi Meningkatkan Kolaborasi Baitul Mal dan Masyarakat Aceh."
Acara dibuka oleh Anggota Badan BMA, Dr. Abdul Rani Usman, yang menyampaikan bahwa rekam jejak BMA di masa lalu yang dirangkum dalam buku setebal 208 halaman ini perlu untuk dijadikan sebagai pelajaran dan pendorong semangat para amil untuk menghadapi tugas di masa kini dan mendatang.
"Buku ini merupakan ikhtiar untuk mendokumentasikan perjalanan Baitul Mal Aceh dalam menjalankan perintah ilahi untuk memungut dan menyalurkan zakat," kata Abdul Rani.
Buku "Rekam Jejak Dua Windu Baitul Mal Aceh" yang ditulis oleh Hayatullah Zuboidi, Ihan Nurdin, Riza Rahmi, Roly Triwahyudi, dan Shafwan Bendadeh ini merangkum sekelumit perjalanan Baitul Mal Aceh sejak sebelum hingga sesudah MoU Helsinki yang melahirkan Undang-Undang Pemerintah Aceh Nomor 11 Tahun 2006. Undang-undang ini di antaranya mengamanatkan bahwa zakat masuk dalam perhitungan pendapatan asli daerah (PAD). Dengan demikian, pengelolaan zakat di Aceh harus selaras dengan pengelolaan keuangan daerah, tetapi tetap berpedoman pada ketentuan-ketentuan syariah.
Acara Launching Buku "Rekam Jejak Dua Windu Baitul Mal Aceh" yang disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube BMA dan Facebook Serambi Indonesia ini dihadiri oleh sejumlah tokoh, akademisi, dan para amil BMA.
Editor: Arif Arham
