Tim Liputan BMA Dokumentasikan Kunjungan Kerja PPZ Malaysia di Aceh Besar

  • Share this:
post-title

Banda Aceh - Tim Liputan Baitul Mal Aceh (BMA) yang terdiri atas Kepala Sub Bagian Sosialisasi dan Advokasi Sekretariat BMA Chairai Yarah dan staf Bagian Pengumpulan, Dian Darlina, Aulia Andani, dan Muzzammil mendokumentasikan kunjungan kerja Pusat Pungutan Zakat-Majlis Agama Islam Wilayah Persekutuan (PPZ-MAIWP) Kuala Lumpur, Malaysia di beberapa lokasi usaha mustahik binaan BMA di Kabupaten Aceh Besar, Rabu (6/3/2024).  Liputan tersebut dalam format video dan news.  

Ketua Tim Liputan BMA Chairai Yarah, mengatakan tujuan membuat vidio untuk dokumentasi kunjungan kerja dari PPZ Malaysia yang melihat langsung Program Kelompok Usaha Bersama (KUBE) The Rotan Aceh di  Desa Lamgaboh dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Maju Jaya di Gampong Meunasah Balee, Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar.

"Dengan hadirnya rombongan dari PPZ Malaysia, tentu menjadi suatu kebanggaan bagi kami, karena program-program BMA yang membantu kelompok usaha dalam meningkatkan produktifitas usaha selama ini berhasil menarik perhatian tamu dari negeri jiran tersebut," ungkapnya.

Menurut Chairai Yarah, bantuan KUBE diutamakan bagi keluarga miskin. Bantuan ini berbasis kelompok usaha mikro yang beranggotakan mustahik zakat, untuk mempermudah kelompok usaha mengakses modal usaha.

Sementara itu, Ketua Rombongan PPZ-MAIWP Malaysia Abdul Hakim Amir menyampaikan, program-program pendayagunaan zakat oleh BMA sangat menarik. Ia juga mengatakan, perkembangan pembangunan di Aceh juga jauh lebih maju dibandingkan 20 tahun lalu ketika ia berkunjung ke Aceh.

"Jadi merupakan suatu kehormatan bagi kami dapat kembali ke Aceh dalam rangka kunjungan kerja. Kami dapat melihat langsung fakta lapangan bahwa dana zakat dapat membangkitkan ekonomi umat," katanya.

Ia mengharapkan, semua pelaku usaha dapat mencapai kesuksesan dalam bisnis mereka, serta  berdoa pengumpulan zakat di Aceh semakin meningkat. 

“Saya kagum pada pengelolaan zakat di Aceh, disertai pesan saya supaya BMA harus terus menjaga kepercayaan muzaki,” pungkasnya.

Reporter: Muzzammil 
Editor: Sayed M. Husen

Tags: